Rabu, 30 November 2011

Rudal Udara

Tracked and Destroyed

Edisi Koleksi Angkasa XXXIV
Edisi Koleksi Angkasa XXXIV
Sejak dikembangkan dan dicoba pada dasawarsa 1940-an, kehadiran rudal udara benar-benar memukau sekaligus menakutkan. Tak kurang dari armada Sekutu yang mengepung Jerman pada Perang Dunia II mengaku bergidik jika sudah mendengar kehadiran Fritz-X. Fritz-X tak lain adalah peluru kendali pertama yang sengaja diciptakan untuk memburu kapal-kapal perang Sekutu. Sejak itulah, angkatan bersenjata di berbagai negara menganggap perlu untuk memilikinya. la tak saja ampuh memburu kapal perang, tetapi juga mampu meluluhlantakan pesawat tempur dan kendaraan lapis baja.
Kepekaan dan derajad perusakannya masih senantiasa ditingkatkan. Kini, setelah 60 tahun berlalu, dunia penerbangan militer telah mengenal puluhan jenis rudal. Ada yang mengejar sasarannya berdasarkan sistem pencarian jejak pangs, gelap-terang profit sasaran. atau ada pula yang cukup dituntun satelit navigasi. Nama­nama yang kemudian berhasil menuai pamor. diantaranya adalah AGM-65 Maverick, AIM-9 Sidewinder, Kh­41 3M-80 Moskit(SS-N-22 Sunburn), AGM-88 HARM. dan AM.9 Exocet. Indonesia bahkan memiliki tiga di antaranya.
Buku RUDAL UDARA: Tracked and Destroyed ini mengurai lengkap dari A sampai Z rudal-rudal yang diluncurkan dari udara. Mulai dari sejarah pengembangannya sampai ke kisah-kisah peperangan yang diikutinya. Kegarangannya kadang memang tenggelam di batik keanggunan sebuah pesawat tempur. Tetapi tanpanya, pesawat militer sama saja dengan pesawat tak bergigi. Di dalam buku ini Anda juga bisa menyimak betap hebatnya diagram bagian dalam, tahapan peluncuran, dan cut-away rudal ternama. Jangan lewatkan!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar